Papua – Dalam rangka meningkatkan literasi anak-anak di wilayah pedalaman, Subsatgas Si-Ipar Operasi Rasaka Cartenz 2025 melaksanakan kegiatan Kelas Cerita di Kabupaten Yalimo. Program ini menyasar anak-anak yang belum mengenyam bangku sekolah, dengan fokus pada pengajaran membaca dan menulis dasar.
Melalui metode bercerita yang menyenangkan, anak-anak diajak mengenal huruf, merangkai kata, dan memahami arti bacaan. Tidak hanya itu, mereka juga dilatih menulis huruf dan angka, dengan pendampingan penuh kesabaran dari para personel yang bertugas.
Kasubsatgas Si-Ipar, Ipda La Ode Abdul Syukur, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen Polri untuk hadir di tengah masyarakat, tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga ikut mencerdaskan generasi muda Papua.
“Kami ingin anak-anak di Yalimo, khususnya yang belum bersekolah, tetap memiliki kesempatan untuk belajar. Harapannya, mereka memiliki bekal dasar untuk melanjutkan pendidikan di masa depan,” ujarnya.
Masyarakat setempat menyampaikan apresiasi atas kepedulian Subsatgas Si-Ipar terhadap pendidikan anak-anak di daerah terpencil. Kehadiran Kelas Cerita dinilai mampu membangkitkan semangat belajar, meskipun fasilitas pendidikan di wilayah tersebut masih terbatas.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan anak-anak Yalimo dapat terus mengembangkan kemampuan membaca dan menulis, sehingga tumbuh menjadi generasi yang cerdas, percaya diri, dan siap membangun masa depan Papua yang lebih baik.(rd)
Tidak ada komentar